KRITERIA KERUSAKAN AKIBAT PELEDAKAN PADA PEMBUATAN TEROWONGAN CIURUG, TAMBANG EMAS PONGKOR, KABUPATEN BOGOR, PROVINSI JAWA BARAT
Abstract
Untuk mencapai urat (vein) bijih di lokasi Central pada Level 500 mdpl, Ciurug, dibuat terowongan baru yang dinamakan RU4C-L500 dengan menerapkan teknik peledakan. Terowongan tersebut dirancang berukuran lebar 4 m, tinggi 4 m dan panjang 100 m sampai ke cross-cut menuju urat bijih. Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan kriteria kerusakan terowongan yang diakibatkan oleh induksi getaran peledakan yang berpotensi menghasilkan overbreak, sehingga ukuran terowongan menjadi lebih lebar dari rencana semula. Pendekatan Blast Damage Index (BDI) digunakan sebagai metode untuk memperoleh tingkat kerusakan terowongan tersebut. Terowongan menerobos batuan andesit vulkanik yang berdasarkan hasil pengujian memiliki kecepatan rambat gelombang seismik 4157 m/det, densitas 2,37 g/cc dan kuat tarik 8,10 MPa. Batuan tersebut tergolong batuan berkekuatan sedang hingga keras dengan nilai Rock Mass Rating (RMR) antara 58,3 sampai 69,5. Data getaran peledakan diukur dengan menggunakan geofon pada jarak yang aman dari titik ledakan dan menghasilkan Peak Vector Sum (PVS) berkisar antara 2 mm/s sampai 120 mm/s. Hasil pengolahan data getaran menunjukkan, bahwa nilai BDI sebesar 2 yang mengidentifikasi adanya ambrukan terowongan karena induksi getaran peledakan terjadi pada jarak kurang dari 3 m dari titik ledakan. Besar getaran peledakan yang mengambrukan batuan andesit vulkanik tersebut mencapai PVS 1170 mm/s. Pada jarak antara 3,0 m sampai 10 m tidak terjadi kerusakan terowongan yang parah dan dapat direhabilitasi. Kondisi tersebut diidentifikasi oleh nilai BDI 0,5 sampai 1. Kemudian pada jarak di atas 10 m induksi getaran peledakan tidak lagi berpengaruh terhadap kerusakan atau kestabilan dinding terowongan.
Downloads
Copyright (c) 2017 Buletin Sumber Daya Geologi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors whose manuscripts are published agree to the following terms:
The publication rights of all journal manuscript materials published on the Buletin Sumber Daya Geologi website are held by the editorial board with the knowledge of the author (moral rights remain with the manuscript’s author).
The formal legal provisions for access to digital articles in this electronic journal are subject to the terms of the Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA) license. This means that Buletin Sumber Daya Geologi has the right to store, convert media/formats, manage in the form of a database, maintain, and publish the article without requesting permission from the author, as long as the author’s name is cited as the copyright holder.
Manuscripts published in both print and electronic formats are open access for educational, research, investigative, and library purposes. Beyond these purposes, the editorial board is not responsible for any violations of copyright law.