PETROGRAFI ORGANIK DAN RETORTING CONTO BATUAN HASIL PEMBORAN SUMUR BH-02 ANGGOTA ATAS FORMASI TELISA UNTUK MENGETAHUI POTENSINYA SEBAGAI SERPIH MINYAK, DI DAERAH PADANGLAWAS, SUMATERA BARAT.
Abstract
Analisis petrografi organik conto batuan sedimen halus dari Sumur BH-02 daerah Padanglawas memperlihatkan kandungan material organik didominasi oleh kelompok liptinit, yaitu maseral lamalginit dan telalginit(botryococcus), sedangkan vitrinit dan inertinit hadir dengan jumlah sedikit. Kandungan TOC pada conto batuan berkisar 3,13-14,80%. Nilai Rv (reflektansi vitrinit) berkisar 0,200,30%, mengindikasikan material organik conto batuan dikategorikan belum matang. Berdasarkan analisis retorting yang dilakukan pada 89 conto batuan, diperoleh kandungan minyak pada conto batuan berkisar 2-78 liter/ton batuan atau dengan rata-rata sebesar 27 liter/ton batuan.Downloads
References
Barber, A.J., Crow, M.J., Milsom, J.S. (2005) Sumatera: Geology, Resources and Te c t o n i c Ev o l u t i o n , Geological Society Memoir, No.31, London.
Clarke, M.C.G., Kartawa, W., Djunuddin, A., Suganda, E., Bagdja, M. (1982) Geological Map of the Pekanbaru Quadrangle, Sumatera, In: Harahap Bhakti H., Syaiful B., Baharuddin, Suwarna N.,Panggabean H., Simanjuntak T.O. (2003), Stratigraphic Lexicon of Indonesia, (Special
Publication No. 29), Geological Research and Development Centre, Bandung.
Crisp, P.T., Ellis, J., Hutton, A.C., Korth, J., Martin, F.A., Saxby, J.D. (1987) Australian Oi l Shal e: A compendium of Geological and Chemical Data, University of Wollongong, Australia.
De Coster, G.L. (1974): The geology of the Central and South Sumatera Basins, P r o c e e d i n g s
Indonesian Petroleum Association, 3th Annual Convention, 77- 110.
Dyni, J.R. (2006): Geology and Resources of Some World Oil Shale Deposits, Scientific Investigation
Report 2005-5294, USGS, Reston, Virginia.
Herudiyanto (2006): Laporan Kajian Awal Potensi Batuan Induk Hidrokarbon Daerah Sangata Cekungan Kutai, Provinsi Kalimantan Timur, Pusat Sumberdaya G e o l o g i , B a d a n G e o l o g i , Bandung.
Hutton, A.C. (1987): Petrographic Classification of Oil Shales: International Journal of Coal Geology,
-231, Elsevier Science Publisher B.V., Amsterdam.
Hutton, A.C. (2006): Organic Petrography and Classification of Oil Shales: Oil Shales Workshop, University of Wollongong, Australia.
Lee, Sunggyu, Speight, J.G., Loyalka, S.K. (2007): Handbook of Alternative Fuel Te c h n o l o g i e s , C R C Press, Taylor and Francis Group.
Peters, K.E., Cassa, M.R. (1994): Applied Source Rock Geochemistry: The Petroleum System from Source Rock to Trap, AAPG, Memoirs 60.
Peters, K.E., dan Moldowan, J.M. (1993): The Biomarker Quide: Interpreting Molecular Fossils in Petroleum and Ancient Sediments, Prentice Hall, Englewood Cliffs, New Jersey.
Rosidi, H.M.D., Tjokrosapoetro, S., Pendowo, B., Gafoer, S., Suharsono. (1996): Peta Geologi Lembar Painan dan Bagian Timurlaut Lembar Muara Siberut - Sumatera, Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi, Bandung.
Silitonga, P.H., Kastowo (1995): Peta Geologi Lembar Solok, Sumatera, Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi, Bandung.
Tissot, B.P.,Welte, D.H. (1984): Petroleum Formation and Occurence, Springer Verlag, Berlin. Tobing, S.M. (2006): Laporan Inventarisasi Kandungan Minyak Dalam Endapan B i t u m e n P a d a t d i Daerah Padanglawas, Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat, Pusat Sumberdaya Geologi, Bandung.
Waples, D.W. (198 5): Ge oche mistry, I n p etroleu m exploration , I ntern ationa l Hum an Resources Development Coorporation, Boston.
Yen, T.F., Chilingarian, G.V. (1976): Oil Shale, Elsevier, Amsterdam.
Copyright (c) 2018 Buletin Sumber Daya Geologi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang naskahnya diterbitkan menyetujui ketentuan sebagai berikut:
Hak publikasi atas semua materi naskah jurnal yang diterbitkan/dipublikasikan dalam situs Buletin Sumber Daya Geologi ini dipegang oleh dewan redaksi dengan sepengetahuan penulis (hak moral tetap milik penulis naskah).
Ketentuan legal formal untuk akses artikel digital jurnal elektronik ini tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA), yang berarti Buletin Sumber Daya Geologi berhak menyimpan, mengalih media/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan artikel tanpa meminta izin dari Penulis selama tetap mencantumkan nama Penulis sebagai pemilik hak cipta.
Naskah yang diterbitkan/dipublikasikan secara cetak dan elektronik bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, penyelidikan, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran terhadap hukum hak cipta.