PROFIL ENDAPAN LATERIT NIKEL DI POMALAA, KABUPATEN KOLAKA, PROVINSI SULAWESI TENGGARA
Abstrak
Geologi daerah Pomalaa merupakan bagian dari batuan ultramafik Ofiolit Sulawesi Timur di lengan tenggara Sulawesi. Di daerah tersebut endapan laterit nikel Pomalaa terbentuk dari pelapukan batuan asal ultramafik yang didominasi oleh harzburgit terserpentinisasikan dan memiliki karakteristik tipe endapan laterit nikel hydrous Mg silicate. Lateritisasi terbentuk pada morfologi perbukitan bergelombang rendah dengan sudut kelerengan berkisar 10° sampai dengan 25°. Proses lateritisasi berlangsung dengan baik terutama pada topografi yang cenderung lebih landai yaitu 10° sampai dengan 15°, yang memungkinkan terbentuknya lateritisasi yang cukup dalam dengan zona saprolit yang tebal.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Ahmad, Waheed. 2008. Nickel Laterites: Fundamental of Chemistry, Mineralogy, Weathering Processes, Formation, and Exploration. Vale Inco – VITSL.
Brand, N. W., C. R. M. Butt, and M. Elias. 1998. “Nickel Laterites: Classification and Features.” AGSO Journal of Australian Geology and Geophysics 17(4):81–88.
Butt, Charles R. M. and Dominique Cluzel. 2013. “Nickel Laterite Ore Deposits: Weathered Serpentinites.” Elements 9(2):123–128.
Freyssinet, Ph, C. R. M. Butt, R. C. Morris, and P. Piantone. 2005. “Ore-Forming Processes Related to Lateritic Weathering.” Economic Geology 100th Anniversary 1:681–722.
Golightly, J. Paul. 1981. “Nickeliferous Laterite Deposits.” Economic Geology 75th Anniversary 710–35.
Golightly, J. Paul and O. N. Arancibia. 1979. “The Chemical Composition and Infrared Spectrum of Nickel-and Iron-Substituted Serpentine from a Nickeliferous Laterite Profile, Soroako, Indonesia.” The Canadian Mineralogist 17 (4):719–28.
Hamilton, Warren. 1979. “Tectonics of the Indonesian Region.” Geological Society of Malaysia, Bulletin 6:3–10.
Harris, R. O. N. 2003. “Geodynamic Patterns of Ophiolites and Marginal Basins in the Indonesian and New Guinea Regions, In: Y. Dilek and P.T. Robinson (Editors), Ophiolite in Earth History.” Geological Society Special Publication 481–505.
Ilyas, Asran, Koki Kashiwaya, and Katsuaki Koike. 2016. “Ni Grade Distribution in Laterite Characterized from Geostatistics , Topography and the Paleo-Groundwater System in Sorowako , Indonesia.” Journal of Geochemical Exploration 165:174–88.
Ilyas, Asran and Katsuaki Koike. 2012. “Geostatistical Modeling of Ore Grade Distribution from Geomorphic Characterization in a Laterite Nickel Deposit.” Natural Resources Research 21(2):177–91.
Indra Kusuma, RA, H. Kamaruddin, R. Wibawa, and M. .. Kamil. 2015. Geological Prospect , Resource and Ore Reserve Estimation in Pomalaa, Kolaka, Southeast Sulawesi. Balikpapan: MGEI.
Kadarusman, Ade, Sumio Miyashita, Shigenori Maruyama, Christopher D. Parkinson, and Akira Ishikawa. 2004. “Petrology, Geochemistry and Paleogeographic Reconstruction of the East Sulawesi Ophiolite, Indonesia.” Tectonophysics 392(1–4):55–83.
Van Leeuwen, T. M. and P. E. Pieters. 2011. “Mineral Deposits of Sulawesi.” Proceedings of the Sulawesi Mineral Resources (December):1–10.
Martosuwito, Surono. 2012. “Tectonostratigraphy of the Eastern Part Of Sulawesi, Indonesia, in Relation to the Terrane Origins.” Geologi Dan Sumberdaya Mineral 22(4):199–207.
Monnier, C., Girardeau, J., Maury, R. C., & Cotten, J. 1995. “Back-Arc Basin Origin for the East Sulawesi Ophiolite (Eastern Indonesia).” Geology 23(9):851–54.
Myagkiy, Andrey, Laurent Truche, Michel Cathelineau, and Fabrice Golfier. 2017. “Revealing the Conditions of Ni Mineralization in the Laterite Profiles of New Caledonia: Insights from Reactive Geochemical Transport Modelling.” Chemical Geology 466:274–84.
Parkinson, Chris. 1998. Emplacement of the East Sulawesi Ophiolite: Evidence from Subophiolite Metamorphic Rocks. Vol. 16.
Silver, E. A., R. McCaffrey, Y. Joyodiwiryo, and S. Stevens. 1983. “Ophiolite Emplacement by Collision between the Sula Platform and the Sulawesi Island Arc, Indonesia.” Journal of Geophysical Research 88(B11):9419–35.
Simandjuntak T.O, Surono, Sukido. 1993. “Peta Geologi Lembar Kolaka, Sulawesi.” Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi.
Sufriadin, Arifudin Idrus, Subagyo Pramumijoyo, I. Wayan Warmada, and Akira Imai. 2011. “Study on Mineralogy and Chemistry of the Saprolitic Nickel Ores From Soroako , Sulawesi , Indonesia : Implication for the Lateritic Ore.” SE Asian Appl. Geol. 3(1):23–33.
Surono. 2013. Geologi Lengan Tenggara Sulawesi. Bandung, Indonesia: Badan Geologi Kementerian ESDM.
Thorne, Robert, R. Herrington, and Stephen Roberts. 2009. Composition and Origin of the Çaldağ Nickel Laterite, W. Turkey. Vol. 44.
Thorne, Robert, Stephen Roberts, and R. Herrington. 2012. Climate Change and the Formation of Nickel Laterites.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##Penulis yang naskahnya diterbitkan menyetujui ketentuan sebagai berikut:
Hak publikasi atas semua materi naskah jurnal yang diterbitkan/dipublikasikan dalam situs Buletin Sumber Daya Geologi ini dipegang oleh dewan redaksi dengan sepengetahuan penulis (hak moral tetap milik penulis naskah).
Ketentuan legal formal untuk akses artikel digital jurnal elektronik ini tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA), yang berarti Buletin Sumber Daya Geologi berhak menyimpan, mengalih media/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan artikel tanpa meminta izin dari Penulis selama tetap mencantumkan nama Penulis sebagai pemilik hak cipta.
Naskah yang diterbitkan/dipublikasikan secara cetak dan elektronik bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, penyelidikan, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran terhadap hukum hak cipta.