KARAKTERISTIK ALTERASI BAWAH PERMUKAAN DI LAPANGAN PANAS BUMI “X”, KABUPATEN SUKABUMI, PROVINSI JAWA BARAT
CHARACTERISTICS ALTERATION OF SUB-SURVEY IN “X” GEOTHERMAL FIELD, SUKABUMI, WEST JAVA PROVINCE
Abstrak
Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki potensi panas bumi terbesar di dunia. Salah satunya terletak di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Untuk dapat mengoptimalkan potensi panas bumi, diperlukan penelitian mengenai karakteristik panas bumi, salah satunya penelitian mineral alterasi pada manifestasi panas bumi. Penelitian ini difokuskan pada studi alterasi menggunakan data coring dan cutting dari pengeboran Sumur X. Urutan Batuan pada sumur X dari tua ke muda terdiri atas endapan danau, tufa teralterasi, breksi tufa teralterasi, dasit teralterasi, andesit teralterasi, breksi andesit teralterasi dan breksi vulkanik teralterasi yang terbagi kedalam dua periode vulkanik yakni periode Pliosen yang berasal dari letusan Gunung Citorek dan Plistosen yang berasal dari letusan Gunung Halimun dan Gunung Tapos. Berdasarkan himpunan mineral alterasinya, zona alterasi pada sumur X terbagi kedalam 3 zona yakni zona smektit -klorit pada kedalaman 24 s.d 600 MD, zona ilit – klorit pada kedalaman 600 s.d 700 MD, dan zona klorit - smektit pada kedalaman 700 s.d 821 MD. Berdasarkan komposis mineral dan zona alterasinya, tipe alterasi pada sumur X adalah sub-profilitik dengan pH netral dan temperatur 200-300°C dan dapat bertindak sebagai zona penudung dan dilihat dari pemunculan manifestasi yang dikontrol oleh struktur, daerah penelitian berada di bagian zona outflow.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Corbett G and Leach T. 1997. Southwest Pacific Rim Gold-Copper System: Structure, Alteration, and Mineralization, Manual Kursus Singkat Eksplorasi di Baguio, Philippines.
Bemmelen Van, R.W. 1949. The Geology of Indonesia. Martinus Nyhoff, Netherland: The Haque.
Browne, P. R. L. (1978). Hydrothermal alteration in active geothermal fields. Annual review of earth and planetary sciences, 6, 229-250.
Haty, I. P. & Nugroho, A. N., (2013). Geothermometer dan Heat Loss dalam Eksplorasi Geokimia Lapangan Panas bumi Daerah Cisukarame, Jawa Barat. National Journal Acreditation, 1(1).
Kusnama, A. E. & Hermanto, B., 1998. Peta Geologi Lembar Bogor, Bandung; Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi.
Pirajno, F. (2009). Hidrotermal Processes and Mineral Systems. Springer, Australia
Reyes G Agnes. (1998) Petrology and Mineral Alteration in Hydrothermal Systems: from Diagenesis to Volcanic Catastrophes. United Nations University.
Sujatmiko & Santosa, S., 1992. Peta Geologi Lembar Leuwidamar, Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##Penulis yang naskahnya diterbitkan menyetujui ketentuan sebagai berikut:
Hak publikasi atas semua materi naskah jurnal yang diterbitkan/dipublikasikan dalam situs Buletin Sumber Daya Geologi ini dipegang oleh dewan redaksi dengan sepengetahuan penulis (hak moral tetap milik penulis naskah).
Ketentuan legal formal untuk akses artikel digital jurnal elektronik ini tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA), yang berarti Buletin Sumber Daya Geologi berhak menyimpan, mengalih media/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan artikel tanpa meminta izin dari Penulis selama tetap mencantumkan nama Penulis sebagai pemilik hak cipta.
Naskah yang diterbitkan/dipublikasikan secara cetak dan elektronik bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, penyelidikan, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran terhadap hukum hak cipta.