Bahasa Inggris

GEOLOGI DAN STUDI KONTROL STRUKTUR TERHADAP MINERALISASI DI DAERAH ARINEM, GARUT, JAWA BARAT

  • Alfend Rudyawan Institut Teknologi Bandung, Indonesia
  • Muhammad Lugas Sujatmoko Institut Teknologi Bandung, Indonesia
  • Yan Rizal Institut Teknologi Bandung, Indonesia
Kata Kunci: Alterasi Hidrotermal, Arinem, Geologi, Kontrol Struktur Geologi pada Mineralisasi

Abstrak

Eksplorasi yang dilakukan oleh PT Aneka Tambang pada tahun 1981 berhasil mengidentifikasi beberapa prospek mineral menjanjikan di Jawa Barat, yang dikategorikan sebagai tipe epitermal sulfidasi rendah hingga tinggi. Salah satu prospek tersebut adalah wilayah Arinem di Garut, yang menjadi fokus penelitian ini. Wilayah tersebut mencakup area seluas 0,46 km² dan berjarak sekitar 45 km dari Kota Garut.

 

Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi data lapangan serta sampel inti dari tujuh lubang bor yang disediakan oleh PT ANTAM Tbk. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami proses geologi dan alterasi hidrotermal di wilayah tersebut dengan menggunakan analisis petrografi, mineralografi, dan ASD specTERRA.

 

Wilayah studi terdiri atas unit vulkanik dan vulkanoklastik yang diintrusi oleh Andesit Piroksen dan Andesit Hornblende, dengan zona alterasi hidrotermal yang menonjol. Struktur geologi yang ada di daerah ini termasuk Sesar Mengiri Arinem dan Sesar Menganan Turun Arinem, yang keduanya mengontrol proses hidrotermal. Mineral-mineral seperti pirit, kalkopirit, galena, dan sfalerit teridentifikasi, dengan urat mineral yang berarah barat laut-tenggara. Hasilnya menunjukkan bahwa Arinem merupakan bagian dari sistem sesar mendatar mengiri besar di Jawa Barat yang menghasilkan struktur en-echelon pada bagian terminasi dari struktur yang dipotong oleh sesar mendatar menganan yang lebih muda. Hal memberikan wawasan penting mengenai alterasi dan distribusi mineralisasi di bawah permukaan, yang menunjukkan signifikansinya untuk upaya eksplorasi yang berkelanjutan.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Referensi

Alzwar, M., Akbar, N., dan Bachri, S. (1992): Peta Geologi Lembar Garut dan Pameungpeuk, Jawa, skala 1: 100.000, Puslitbang Geologi, Bandung.

Antam (1993) Gold-silver deposit exploration report DMP, Mt. Papandayan area, Garut Regency, West Java Province (KP.DDU. 866/Jabar). Unpublished Report (in 78 Proceedings of 4th Asia Africa Mineral Resources Conference – 13 to 16 October 2014, Algiers-AlgeriaIndonesian), 68p

Arisbaya, I., Lestiana, H., Mukti, M. M., Handayani, L., Grandis, H., Warsa, Sumintadireja, P. (2021) Garsela Fault and other NE-SW active faults along the southern part of Java Island, IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science 789 (2021) 012065, IOP Publishing, doi:10.1088/1755-1315/789/1/012065 1

Clements, B., & Hall, R. (2007): Cretaceous to Late Miocene Stratigraphic and Tectonic Evolution Of West Java.

Corbett, G. J., dan Leach, T. M. (1998): Southwest Pacific Rim gold-copper systems: structure, alteration, and mineralization, Society of Economic Geologists.

https://prosesweb.bmkg.go.id/wp-content/uploads/Ulasan-Guncangan-Tanah-Gempabumi-Bandung-18-September-2024-M-4.9.pdf (Diakses tanggal 4 November 2024).

Lawless, J. V., White, P. J., Bogie, I., Paterson, L. A., & Cartwright, A. J. (1998): Hydrothermal Models. Mineral Deposits in The Arc Setting: Exploration Based on Mineralization Service. Kingston Morrison Mineral.

Martodjojo, S. (1984): Evolusi Cekungan Bogor, Desertasi, Program Pasca Sarjana, Institut Teknologi Bandung, Tidak diterbitkan.

Morisson, G., Guoyi, D., dan Jareith, S. (1990): Textural Zoning in Epithermal Quartz Vein, Amira Project P, 247, 33.

Morrison, K. (1997): Important hydrothermal minerals and their significance. Geothermal and mineral Service Division, 7.

Noya, Y., Sukarna, D., Andi Mangga, S. (1994) The Nature of Mineralisation at the Cikotok Area, West Java. Makalah Ikatan Ahli Geologi Indonesia, Pertemuan Ilmiah Tahunan ke-23.

Pertamina BPPKA (1996) Petroleum geology of Indonesian basins: principles, methods, and application.

Pirajno, F. (1992): Hydrothermal alteration. Hydrothermal Mineral Deposits: Principles and Fundamental Concepts for the Exploration Geologist, 101-155.

Pirajno, F. (2009): Hydrothermal processes and wall rock alteration. Hydrothermal processes and mineral systems, 73-164.

Pulunggono, A. & Martodjojo, S. (1994): Perubahan Tektonik Paleogen–Neogen Merupakan Peristiwa Tektonik Terpenting di Jawa: Proceeding Geologi dan Geoteknik Pulau Jawa. Perecetakan Nafiri, Yogyakarta.

Purwanto, S. P., Harjanto, A., Rizkianto, Y., Fatchurohman, D. (2019): Tipe Deposit dan Mineralisasi Emas Daerah Arinem dan Sekitarnya, Kabupaten Garut, Jawa Barat, PROSIDING SNCPP 2019 “Pengembangan Ristek dan Pengabdian Menuju Hilirisasi Industri” LPPM UPN “Veteran” Yogyakarta Yogyakarta, 16 – 17 Oktober 2019.

Supendi, P., Nugraha, A. D., Puspito, N. T., Widiyantoro, S., Daryono (2018) Identification of active faults in West Java, Indonesia, based on earthquake hypocenter determination, relocation, and focal mechanism analysis, Geoscience Letter 5:31, https://doi.org/10.1186/s40562-018-0130-y.

Tim Pusat Studi Gempa Nasional (2017) Peta Sumber Dan Bahaya Gempa Indonesia Tahun 2017, Pusat Penelitian dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, ISBN 978-602-5489-01-3

White, N. C., dan Hedenquist, J. W. (1995): Epithermal gold deposits: styles, characteristics and exploration, SEG newsletter, (23), 1–13.

Wibowo, E. P. W. (2017) : Geologi dan alterasi hidrotermal daerah arinem dan sekitarnya, kabupaten Garut, Jawa Barat, Perpustakaan digital ITB.

Widyariestha, M., Rosana, M.F., Haryanto, I., Kurniawan, A. (2019) Mineralization Characteristics Of Kiarapayung, Cibaliung District, Pandeglang, Banten, Journal Of Geological Sciences And Applied Geology Vol. 3 No. 1 April 2019

Yulianto, I., Hall, R., Clements, B., & Elders, C. R. (2007): Structural and Stratigraphic Evolution of The Offshore Malingping Block, West Java, Indonesia. Proc. 31st Ann. Conv. IPA, Jakarta, Indonesia.

Yuningsih, E. T., (2011) Compositional Variation of Au-Ag Telluride Minerals of Arinem Deposits, West Java. JSDG Vol. 21 No. 3.

Yuningsih, E. T., Matsueda, H. (2014) Mineralogical and Geochemical Signatures of Gold-Silver-Base Metal, Mineralization in Bantarhuni Vein of Arinem Deposit, Western Java, Indonesia, Proceedings of 4th Asia Africa Mineral Resources Conference – 13 to 16 October 2014, Algiers-Algeria.

Yuningsih, E. T., Matsueda, H., Setyaraharja, E. P., Rosana, M. F. (2010): Arinem Gold And Basemetal Mineralization West Java – Indonesia, Proceedings Pit Iagi Lombok 2010, The 39th IAGI Annual Convention and Exhibition.

Diterbitkan
2025-05-27
Bagian
Buletin Sumber Daya Geologi